Octaviana Uli Basa Hutabarat
Head of Research and Advocacy Department at Girl Up Diponegoro- Claim this Profile
Click to upgrade to our gold package
for the full feature experience.
Topline Score
Bio
Credentials
-
Certified Mediator
Justitia Training CenterAug, 2022- Nov, 2024 -
Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Pra Dasar (LKMM-PD)
Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas DiponegoroFeb, 2021- Nov, 2024
Experience
-
Girl Up Diponegoro
-
Indonesia
-
Non-profit Organizations
-
1 - 100 Employee
-
Head of Research and Advocacy Department
-
Feb 2023 - Present
-
-
Editor Kajian Pengantar Ekofeminisme
-
Apr 2023 - Jul 2023
-
-
-
NET Attorney Law Firm
-
Semarang, Central Java, Indonesia
-
Legal Intern
-
Jul 2023 - Present
-
-
-
PMK FH Undip
-
Semarang, Central Java, Indonesia
-
Staf Bidang Persekutuan
-
Feb 2023 - Present
-
-
-
Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI)
-
Indonesia
-
Education Administration Programs
-
1 - 100 Employee
-
Member of GMKI Semarang
-
Sep 2022 - Present
-
-
-
ALSA LC Undip
-
Indonesia
-
Non-profit Organizations
-
1 - 100 Employee
-
Law Development Division Intern
-
Mar 2022 - Jan 2023
-
-
-
Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro
-
Indonesia
-
Executive Offices
-
1 - 100 Employee
-
Staff of Women Empowerment Department
-
Feb 2022 - Dec 2022
-
-
Project Officer Seminar Nasional Nyala Setara 2022
-
Jul 2022 - Sep 2022
Seminar Nasional Nyala Setara 2022 mengangkat tema "Delusions of Gender" dengan tiga sub tema, yakni:1. Kontruksi Patriarki dalam Sistem Budaya Indonesia2. Disparitas Gender sebagai Representasi Budaya Patriarki3. Adil Gender dengan Doktrin Feminisme Interseksional yang Berlandaskan Pancasila
-
-
Moderator Diskusi Puan dan Kawan Jilid 2
-
Jul 2022 - Jul 2022
-
-
Penulis Daftar Inventarisasi Masalah Peraturan Rektor
-
Jun 2022 - Jul 2022
-
-
Penulis Kajian Diskusi Puan dan Kawan Jilid 1
-
Mar 2022 - May 2022
Konsitusi negara mengamini bahwa setiap orang berhak mendapatkan pengakuan, jaminan, perlindungan, serta perlakuan yang sama di hadapan hukum. Hal tersebut berlaku bagi setiap orang, tidak terkecuali pekerja seks. Namun, realitanya peraturan dan kebijakan yang ada di Indonesia saat ini secara eksplisit memiliki tendensi dan mengesampingkan bahkan meniadakan hak pekerja seks. Minimnya perlindungan hukum yang mereka dapatkan sebagai pekerja seks, telah menyudutkan mereka hingga tidak lagi mampu melawan atas berbagai bentuk kekerasan yang mereka alami. Belum lagi stigma masyarakat yang membuat mereka ragu untuk beralih profesi. Show less
-
-
-
Kelompok Riset dan Debat FH UNDIP
-
Indonesia
-
Research
-
1 - 100 Employee
-
Staff of LKTI Division Diponegoro Law Fair 2022
-
Jun 2022 - Oct 2022
-
-
Education
-
Diponegoro University
Undergraduate, Law -
SMA Negeri 17 Medan